KONSEP ILMU EKONOMI
EKONOMI KELAS 10 : KONSEP ILMU EKONOMI
Konsep ilmu ekonomi
Mata pelajaran : Ekonomi kelas X
Materi : Konsep ilmu ekonomi
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
diharapkan anda dapat menjelaskan ilmu ekonomi dan pembagian ilmu ekonomi
sehingga dapat menerapkannya dengan cermat dan teliti dalam kehidupan
sehari-hari sehingga terbentuk sikap kritis, kreatif, jujur, dan bertanggung
jawab.
B.URAIAN MATERI
1. Pengertian Ilmu Ekonomi
Secara
etimologis, ekonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu oikonomia. Oikonomia
berasal dari dua kata yaitu “Oikos” yang berarti “rumah
tangga”, dan “Nomos” yang berarti “peraturan”.
Sederhananya, ekonomi adalah ilmu yang memelajari cara manusia memenuhi
kebutuhan dengan sumber daya yang tersedia.
Ilmu
ekonomi juga dapat dipahami sebagai usaha dalam membuat suatu
alternatif barang atau jasa untuk memuaskan kebutuhan hidup manusia
yang tak terbatas.
Terkait dengan upaya tersebut, ilmu
ekonomi sangat bermanfaat bagi manusia karena:
a.
Menentukan cara yang tepat dalam memanfaatkan sumber daya yang langka
menjadi alat pemuas kebutuhan yang memberikan kepuasan maksimal
b. Menggunakan alat pemuas kebutuhan yang terbatas dalam kombinasi dan pilihan yang paling memuaskan, serta
c. Memilih dan menetapkan urutan kebutuhan dari yang paling penting (diprioritaskan) sampai yang kurang penting
Terdapat
beberapa rumusan tentang pengertian ekonomi yang disampaikan para ekonom.
Rumusan-rumusan yang mereka sampaikan antara lain adalah sebagai
berikut:
a.
Richard G. Lipsey menyatakan bahwa ilmu ekonomi adalah ilmu yang
mempelajari pemanfaatan sumber daya yang langka untuk memenuhi keinginan
manusia yang tidak terbatas.
b.
N. Gregory Mankiw menyatakan bahwa ilmu ekonomi adalah studi tentang cara
masyarakat mengelola sumber-sumber daya yang langka.
c.
Robert B. Ekelund Jr. dan Robert D. Tollison mengatakan bahwa ilmu
ekonomi adalah ilmu yang mempelajari cara individu dan masyarakat yang
mempunyai keinginan yang tidak terbatas memilih untuk mengalokasikan
sumber daya yang terbatas demi memenuhi keinginan mereka.
d.
Paul A. Samuelson menyatakan bahwa ilmu ekonomi adalah suatu studi
tentang cara orang-orang dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa
menggunakan uang, dalam menggunakan sumber daya produksi yang terbatas
tetapi dapat dipergunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai
jenis komoditas dari waktu ke waktu dan mendistribusikannya untuk keperluan
konsumsi saat ini atau di masa datang, kepada berbagai orang atau
kelompok dalam masyarakat.
e.
Adam Smith berpendapat bahwa ilmu ekonomi adalah penyelidikan tentang
keadaan dan sebab adanya kekayaan negara
f.
J. S. Mill berpendapat bahwa ilmu ekonomi adalah sains praktikal tentang
pengeluaran dan penagihan
g. Alfred
Marshall berpendapat bahwa ilmu ekonomi mempelajari usaha-usaha individu
dalam ikatan pekerjaan dalam kehidupannya sehari-hari dan membahas
kehidupan manusia yang berhubungan dengan bagaimana ia memperoleh
pendapatan dan bagaimana pula ia mempergunakan pendapatan itu
2.
Penggolongan Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi itu sangat berperan penting lho
dalam masyarakat dan memberikan dampak yang besar bagi kehidupan
masyarakat. Pemisahan ilmu ekonomi menjadi ilmu ekonomi positif dan normatif
sendiri dimulai pada Abad ke-19
oleh sejumlah tokoh-tokoh ekonomi seperti John Stuart Mill dan John Neville Keynes (ayah dari John Maynard Keynes,
pencetus paham ekonomi
Keynesianisme.
Untuk lebih jelasnya yuk
kita simak penjelasan menurut Rhona C. Free dalam bukunya yang berjudul 21”Century Economics tentang
ilmu ekonomi positif dan ilmu
ekonomi normatif.
a. Ilmu ekonomi positif adalah ilmu yang mempelajari
kegiatan manusia dalam memenuhi
kebutuhan tanpa memasukkan aspek nonekonomi seperti agama, pandangan hidup, etika, hukum, filsafat, dan politik.
Ilmu ekonomi positif berpandangan
murni menitikberatkan pada untung dan rugi dari setiap kegiatannya dan hanya menjelaskan peristiwa-peristiwa
ekonomi yang terjadi dalam
masyarakat secara apa adanya, tanpa dikaitkan dengan aspek non ekonomi. Ilmu ekonomi positif disebut juga ilmu
ekonomi deskriptif. Contoh analisis
dalam ilmu ekonomi positif adalah jika permintaan meningkat menyebabkan harga naik. Analisis ekonomi positif
berhubungan dengan pernyataan-pernyataan
ekonomi mengenai apa yang terjadi dalam dunia nyata.
b. Ilmu ekonomi normatif merupakan ilmu yang mempelajari
kegiatan manusai dalam memenuhi
kebutuhan dengan cara mengembangkan teori-teori yang memuat unsur-unsur nonekonomi. Cakupan ilmu ekonomi
normatif lebih luas dari ekonomi
positif. Analisis dalam ekonomi normatif biasanya berupa pernyataan-pernyataan
ekonomi yang menunjukkan apa yang seharusnya terjadi. Contoh harga terbentuk karena adanya
permintaan dan penawaran.
Menurut
Alfred W. Stonier dan Douglas C. Hague membagi ilmu ekonomi
menjadi 3 kelompok yaitu:
a. Ilmu Ekonomi Deskripstif (Descriptive
Economic)
Merupakan
analisis ekonomi yang menggambarkan kondisi sebenarnya berdasarkan
kondisi fakta dalam perekonomian.
Misalnya,
gambaran kondisi krisis moneter di Indonesia yang terjadi pada tahun
1998
b. Ilmu Ekonomi Teori (Economics
Theory)
Adalah
analisis ekonomi yang berusaha menjelaskan, mencari pengertian, hubungan
sebab akibat, dan cara kerja sistem ekonomi. Nah, dalam Ilmu ekonomi
teori dibagi lagi menjadi dua macam yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu
ekonomi makro.
Pengertian ilmu ekonomi mikro dan makro
sebagai berikut:
1)
Ekonomi mikro mempelajari perilaku individu dan rumah tangga produksi
atau perusahaan dalam membuat keputusan untuk mengalokasikan sumber daya
yang terbatas.
2)
Ekonomi makro mempelajari mekanisme kerja perekonomian secara
keseluruhan. Seperti tingkat pengangguran, pendapatan nasional, tingkat
pertumbuhan, inflasi dan tingkat harga.
c. Ilmu Ekonomi Terapan (Applied
Economics)
Yaitu
analisis ekonomi teori untuk merumuskan kebijakan-kebijakan dan pedoman
yang tepat untuk menangani masalah ekonomi tertentu. Jadi, ilmu ekonomi
terapan lebih bersifat praktis dengan menerapkan pengertian ekonomi pada
bidang-bidang atau masalah-masalah tertentu. Misalnya, ekonomi
pembangunan, ekonomi industri, ekonomi politik, ekonomi internasional,
ekonomi moneter, ekonomi perbankan, ekonomi perusahaan, ekonomi syariah,
dan sebagainya.
3.
Ilmu Ekonomi Syariah
a. Pengertian Ekonomi Syariah
Ekonomi syariah merupakan ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam usahanya memenuhi kebutuhan hidup dengan berdasarkan syariat/nilai-nilai ketuhanan. Berikut ini pengertian ekonomi syariah menurut para ahli.
1)Yusuf Qaradhawi, mengemukakan bahwa ekonomi syariah merupakan ekonomi
yang berdasarkan pada ketuhanan.
2)
Muh. Abdul Mannan. Ilmu ekonomi syariah adalah suatu ilmu pengetahuan
sosial yang mempelajari ilmu ekonomi dari orang-orang yang memiliki
nilai-nilai syariah.
3)
Veithzal Rivai dan Andi Buchari. Ekonomi syariah sebagai suatu ilmu
multidimensi atau interdisiplin, komprehensif dan saling terintegrasi,
mencakup ilmu islam yang bersumber dari Alquran dan Sunnah serta
ilmu-ilmu rasional.
b. Tujuan ekonomi syariah
Permasalahan
ekonomi merupakan salah satu permasalahan yang diperhatikan dalam ajaran
agama, tentu memiliki tujuan yang sama yakni tercapainya kemaslahatan di
dunia dan akhirat.
Tujuan ekonomi syariah adalah sebagai
berikut:
1) Ekonomi yang baik dalam kerangka kerja
norma-norma moral islam
2) Persaudaraan dan kesejahteraan
universal
3) Distribusi pendapatan yang merata
4) Kemerdekaan dari individu dalam konteks
kesejahteraan sosial
c. Prinsip ekonomi syariah
Prinsip-prinsip ekonomi syaraiah secara
garis besar adalah:
1)
Sumber daya dipandang sebagai amanah Tuhan YME kepada manusia, sehingga
pemanfaatannya harus bisa dipertanggungjawabkan di akherat kelak.
2) Kepemilikan pribadi diakui dalam batas-batas tertentu yang berhubungan dengan kepentingan masyarakat dan tidak mengakui pendapatan yang diperoleh secara tidak sah.
3) Bekerja adalah kekuatan penggerak utama kegiatan ekonomi syariah
4) Kepemilikan kekayaan tidak boleh hanya dimiliki oleh segelintir orang orang kaya, dan harus berperan sebagai kapital produktif yang akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat
5)
Islam menjamin kepemilikan masyrakat dan penggunaannya dialokasikan untuk
kepentingan orang banyak.
6) Seorang muslim harus tunduk kepada Allah dan hari pertanggungjawaban di Akhirat
7) Zakat harus dibayarkan atas kekayaan yang telah memenuhi batas (nisab) 8) Islam melarang riba dalam segala bentuknya.
d. Karakteristik ekonomi syariah
1)
Menjunjung tinggi prinsip keadilan, diantaranya dalam sistem bagi hasil (profit
and loss sharing)
2) Terdapat dialektika antara nilai-nilai spiritualme dan materialisme
3) Kebebasan ekonomi artinya tetap membenarkan kepemilikan individu dan kebebasan dalam bertransaksi sepanjang dalam koridor syariah
4) Kepemilikan multijenis artinya hakikatnya pemilik alam beserta isinya hanyalah Tuhan YME semata, harta yang dimiliki manusia hanya titipan
5) Menjaga kemaslahatan
individu dan masyarakat.
e. Manfaat ekonomi syariah
Manfaat ekonomi syariah sebagai
berikut:
1)
Mewujudkan integritas muslim yang menyeluruh, sehingga islamnya tidak
lagi parsial.
2)
Menerapkan dan mengamalkan ekonomi syariah melalui lembaga lembaga keuangan
syariah melalui praktik bagi hasil.
3)
Praktik ekonomi syariah bernilai ibadah, karena telah mengamalkan syariat
Tuhan YME.
C. SOAL LATIHAN
1. sebutkan satu saja rumusan tentang pengertian ekonomi yang disampaikan
para ekonom?
2. jelaskan pengertian ekonomi?
3. jelaskan mengapa ilmu ekonomi sangat bermanfaat bagi manusia?
4. jelaskan pengertian ilmu ekonomi positif dan ilmu ekonomi normatif?
5. jelaskan pengertian ekonomi syariah?
link soal
: https://quizizz.com/admin/quiz/62664b03e6691a001dddcc96/konsep-ilmu-ekonomi
D. DAFTAR PUSTAKA
sumber buku : modul ekonomi kelas X KD 3.1 dan 4.1
link modul : https://www.sinau-thewe.com/2020/09/modul-belajar-kelas-1-sd-tema-2-makhluk_29.html
G. Kinanti & N. Nella.2016. Ekonomi
SMA/MA Kelas X IPS. Bandung :Yrama Widya.
Ismawanto, Inna Ratna Sari Dewi. 2014. Ekonomi
1. Kelompok Peminatan Ilmu Sosial Kelas X. Surakarta: CV Putra Kertonatan
Komentar
Posting Komentar